Sanggar Wayang Sang Pamarta merupakan komunitas Kristen, terdiri dari anak-anak Tuhan yang melayani di bidang pementasan wayang kulit. Berawal dari sebuah panggilan yang diterima oleh Zabdiel Wahyu Dunung Raharjo (yang sekarang menjadi Dhalang Wayang Pamarta), dan atas dukungan dari Dr.Suratno, S.Kar.M.Mus (sesepuh), serta gembala dan jemaat GUPDI Kartasura, maka pada tahun 2007 Wayang Pamarta menggelar pentas pertamanya.
Seiring dengan berjalanya waktu dan berkembangnya pemikiran, Oleh Anugrah Tuhan saat ini Sanggar Wayang Sang Pamarta melayani berbagai format pelayanan, sesuai dengan permintaan penyelenggara. Konsep ini disesuaikan dengan event, audiens, luas tempat, serta akomodasi. Adapun beberapa Format pergelaran yang kami layani adalah:
1. Wayang Pamarta
|
Pergelaran Wayang Pamarta |
Merupakan pentas wayang klasik dan kolosal, karena menggunakan geber panjang, dan gamelan lengkap, layaknya pentas wayang purwa tradisi. Pementasanya dilaksanakan di panggung atau stage yang minimal berukuran 8x6m. Personil pementasan sekitar 35 orang. Durasi pementasan biasanya 2-5 jam, sesuai permintaan penyelenggara. Bahasa yang dipakai dalam pementasan bisa merupakan bahasa jawa pewayangan, maupun bahasa Indonesia. Wayang Pamarta merupakan reintepretasi dari wayang Wahyu, dimana cerita yang disajikan merupakan ceritera yang diambil dari alkitab.
|
Gospel Shadow Puppet |
2. Gospel Shadow Puppets (Baru)
Adalah ide baru dalam pertunjukkan wayang pamarta. Gospel Shadow Puppets mengambil konsep permainan bayangan, dimana penonton melihat wayang dari bayanganya. Karena permainan bayangan, maka pementasan dilaksanakan di dalam ruangan yang mampu dikondisikan gelap (lampu dimatikan). Iringan yang digunakan adalah suara gamelan yang telah direkam dan diedit dengan efek-efek suara yang telah disesuaikan dengan adegan. Setiap adegan juga didukung tata lampu (lighting) yang beraneka ragam. Pementasan ini menggunakan kelir sepanjang 3 meter dan hanya membutuhkan 5 personil saja, serta tempat yang tidak begitu luas, hanya sekitar 3x3 meter saja. Pergelaran ini sangat cocok untuk rangkaian ibadah di gereja maupun di dalam gedung pertemuan untuk acara Natal, Paskah, Maupun KKR. Durasi yang dimainkan biasanya hanya 30 menit sampai 1 jam saja.
3. Wayang Teplok (Terbaru)
Wayang Teplok merupakan pentas wayang kontemporer. Cerita dan bentuk wayangnya mengambil cerita dari masa sekarang. Wayang ini mengengkat tentang kehidupan anak-anak Tuhan masa kini, hubungan satu sama lain, serta karakter masing-masing yang berbeda. Tokohnya merupakan tukang becak, Camat, Pendeta, Penjual Jamu, dan sebagainya. Berbagai problem sosial, masyarakat, dan kehidupan rohani yang kekinian diangkat menjadi bahan cerita wayang ini. Iringan wayang ini menggunakan iringan band/campursari/gamelan sesuai permintaan penyelenggara. Jumlah personilnya 10 orang.
Durasi pementasan 30 menit-1 jam. Acara ini cocok dipentaskan dalam acara non formal, misal Mukernas, selingan Pesparawi, Retreat, dan sebagainya.
Demikianlah yang telah Tuhan kerjakan dalam hidup kami... Doakan kami untuk tetap menyenangkan hati-Nya..... Tuhan memberkati
Zabdiel Wahyu Dunung Raharjo
cp.085647239348
Salam kenal,
ReplyDeletesaya di Australia merasa terberkati dengan pelayanan anda, walau belum pernah melihat secara langsung, namun dengan yang di saksikan di website, saya percaya bahwa Tuhan memakai anda secara luar biasa...Tuhan Yesus memberkati
Ps. David Lazarus